PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI: KOTA YOGYAKARTA BULAN FEBRUARI 2012 MENGALAMI INFLASI SEBESAR 0,36 PERSEN - BPS-Statistics Indonesia Sleman Regency

Untuk mengajukan Rekomendasi Kegiatan Statistik, klik link Romantik

Guest Book BPS Kabupaten Sleman click here

Telah Tersedia Publikasi Kabupaten Sleman Dalam Angka 2024, dapat diunduh di sini.

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI: KOTA YOGYAKARTA BULAN FEBRUARI 2012 MENGALAMI INFLASI SEBESAR 0,36 PERSEN

Release Date : March 1, 2012
File Size :  MB

Abstract

  • Kota Yogyakarta pada bulan Maret 2012 mengalami inflasi sebesar 0,36 persen. Inflasi ini disebabkan adanya kenaikan harga-harga yang ditunjukkan oleh berubahnya angka indeks harga konsumen. Semua kelompok pengeluaran mengalami kenaikan indeks. Kelompok bahan makanan naik 0,49 persen, kelompok makanan jadi, minuman, rokok & tembakau naik 0,78 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas & bahan bakar naik 0,26 persen; kelompok sandang naik 0,26 persen; kelompok kesehatan naik 0,13 persen, kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga naik 0,02 persen dan kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan naik sebesar 0,13 persen.
  • Dari 66 kota yang dihitung angka inflasinya pada bulan Maret 2012, 34 kota mengalami inflasi dan 32 kota IHK lainnya mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di kota Ambon yaitu sebesar 1,33 persen, sedangkan inflasi terendah yaitu 0,01 persen dialami kota Malang. Sebaliknya deflasi terbesar terjadi di kota Jayapura sebesar -1,44 persen dan deflasi terkecil dialami kota Pekan baru sebesar -0,03 persen
  • Laju inflasi tahun kalender 2012 (Maret 2012 terhadap Desember 2011 ) sebesar 0,71 persen. Sedangkan laju inflasi year on year (Maret 2012 terhadap Maret 2011 ) sebesar 3,44 persen.
Badan Pusat Statistik

BPS-Statistics Indonesia

Badan Pusat Statistik Kabupaten Sleman (Statistics Sleman Regency)Jl. Purbaya Tundan Sumberadi Mlati Sleman

Telp (62-274) 868422

866656 Faks (62-274) 868422

Mailbox : bps3404@bps.go.id

logo_footer

Manual

ToU

Links

Copyright © 2023 BPS-Statistics Indonesia